4 Alasan Mengapa Sebaiknya Anda Tidak Pernah  Membeli Follower PALSU

4 Alasan Mengapa Sebaiknya Anda Tidak Pernah Membeli Follower PALSU

Membeli follower palsu memang pilihan yang menggiurkan. Dalam beberapa iklan yang kita lihat berseliweran, membeli follower seolah menjadi solusi untuk penjualan Anda yang tidak mengalami kemajuan.

Tapi tunggu dulu, apakah benar membeli follower ini bisa meningkatkan penjualan? Sebagai social proof sementara mungkin iya, tapi tidak menjamin peningkatan penjualan Anda di media sosial. Apalagi jika Anda asal dalam membeli follower. Yang penting jumlahnya banyak saat dibeli. Urusan minggu depan follower sudah drop sebanyak apa, itu pikirin nanti (atau mungkin kita nggak ngeh ini akan terjadi?).

Jumlah Follower Bukan Segalanya

Bukan bermaksud mengecilkan usaha Anda. Panda memahami, ada banyak effort yang Anda lakukan untuk mengoptimalkan media sosial Anda.

Tapi dari berbagai strategi media sosial, membeli follower, bukan lah praktek yang terbaik. Membeli follower, apalagi dengan cara yang asal, justru bisa membahayakan akun Anda.

Pasalnya, follower yang kita beli, seringkali tidak sesuai dengan jenis audiens yang ingin kita targetkan. Terlebih jika kita membeli follower palsu dengan dominasi akun bodong. Follower banyak, tapi tidak ada interaksi.

Atau mungkin kita berpikir membeli follower aktif Indonesia, seperti yang sering muncul di iklan. Jumlah follower ini biasanya akan cepat drop, karena mereka yang menjadi follower tidak benar- benar ingin mengikuti Anda.

Jika kita pura- pura tidak tahu dengan kondisi ini, apa tidak bisa disebut kita melakukan pekerjaan yang sia- sia?

Selain itu, tentu saja follower yang kita peroleh secara instan ini bukan jenis audiens potensial. Mereka sangat minim untuk terlibat dengan akun Anda, atau bahkan menjadi bagian dari trafik website untuk terkonversi menjadi sales.

Follower Palsu vs Follower Asli

Follower asli yang diperoleh dengan cara organik tentu berbeda kualitasnya dengan follower palsu hasil membeli. Pengikut yang diperoleh secara organik mempunyai keunggulan sebagai berikut :

  • Cenderung lebih tertarget
  • Potensi untuk terlibat dengan akun lebih besar
  • Lebih mudah terkonversi menjadi trafik dan sales
  • Stabil menempel di akun karena follow berdasarkan ketertarikan tertentu

Kebalikannya, follower beli biasanya mempunyai karakter seperti berikut ini :

  • Tidak tertarget.
  • Terdiri dari akun zombie dan akun- akun yang terlibat di situs penyedia jasa follower.
  • Jarang tertarik untuk terlibat dengan akun, atau bahkan tidak menyadari kehadiran akun Anda.
  • Lebih sulit terkonversi menjadi trafik dan sales karena karakter audiens sangat random.
  • Mudah drop jumlahnya.

Teknik dalam Membeli Follower

Situs penjual follower biasanya menggunakan teknik tertentu agar sebuah akun bertambah jumlah follower nya. Ada yang menjanjikan penambahan follower secara gratis, dan ada juga yang secara berbayar untuk menambah follower dengan lebih cepat. Kualitas follower yang ditawarkan juga akan berbeda antara satu dan yang lainnya.

1. Aggressive Following Technique

Adalah teknik agresif dalam mengumpulkan follower. Teknik ini memungkinkan Anda mendapatkan banyak follower dengan cepat dan jumlah yang besar. Syaratnya, Anda harus saling mem-follow akun satu sama lain. Jika setelah diikuti, Anda tidak mengikuti balik, jumlah pengikut diprediksi akan ikut drop.

Secara teknik, teknik ini sebenarnya tidak aman dan melanggar TOS media sosial. Sebenarnya tidak ada salahnya untuk mem-follow dan unfollow banyak akun dalam satu hari, namun terlalu agresif akan membuat akun Anda dicurigai melakukan aktivitas mencurigakan.

Umumnya, pengguna bisa mendapatkan hukuman suspend atau tidak aktif sementara. Namun jika berulang melakukannya, akun Anda bisa mendapatkan penalti permanen.

2. Zombie Account Following

Teknik lain yang cukup populer adalah Zombie Account Following, yaitu membayar pihak ketiga untuk mendapatkan jumlah follower tertentu. Misalnya 100, 1000 atau bahkan ratusan ribu pengikut atau likes.

Pada umumnya, si situs penyedia ini berperan sebagai supplier yang memiliki database akun zombie ( akun yang sudah tidak aktif ) di Twitter atau Facebook. Akun zombie ini lah yang mereka gunakan untuk mengikuti akun Anda atau menjadi fans.

Akun zombie, berarti adalah akun yang benar- benar sudah tidak aktif. Jumlah mereka biasanya tidak akan turun, tapi tidak akan berinteraksi sama sekali dengan akun dalam list following nya.

Akibat Buruk Membeli Follower Palsu

Banyak pengguna media sosial membeli follower untuk tujuan tertentu. Salah satunya adalah untuk meyakinkan follower mereka. Follower yang banyak sering menjadi tolak ukur bahwa sebuah akun adalah terpercaya dan bisa diandalkan.

Namun, membeli follower palsu ini sendiri membawa akibat buruk untuk akun Anda. Berikut ini adalah diantaranya :

1. Low Edgerank Score ( Interaksi Rendah )

Ketika follower atau fans Anda adalah hasil beli gelondongan, Anda tidak benar- benar mendapatkan orang yang tertarik atau ingin berinteraksi dengan akun sosial media Anda. Anda benar- benar hanya membeli angka saja. Setelah membayar jumlah pengikut atau fans tersebut, Anda juga bisa mendapatkan pengikut berupa akun palsu dalam jumlah yang sangat banyak.

Salah seorang blogger kelas dunia bernama Zach Bussey pernah melakukan sebuah eksperimen dengan membuat akun Twitter baru dan membeli follower dalam jumlah banyak. Dalam sekejap, memang benar jumlah followernya bisa mencapai puluhan ribu akun.

Tapi sialnya, jumlah followingnya ( akun yang ia ikuti ) juga bertambah ribuan. Dan ketika pria ini asik menganalisa, dia menemukan hasil yang menarik, yaitu hampir semua pengikut ini adalah akun palsu. Zong dong ya?

Ini alasan kuat mengapa sebaiknya Anda tidak membeli follower palsu.

2. Anda Bisa Berakhir dengan Spamming Follower Asli Anda

Ini sering terjadi pada layanan yang menjanjikan banyak follower secara gratis.

Yaitu setelah Anda menggunakan pihak ketiga untuk meningkatkan follower, Anda memberikan mereka akses gratis layanan tersebut ke akun Twitter Anda. Secara tidak sadar, akun Anda kerap mengirim pesan- pesan berupa iklan agar orang- orang juga mau menggunakan jasa pihak ketiga yang Anda pakai.

Kalau sekali dua kali mungkin bisa kita maklumi, tapi ini bisa terjadi secara terus menerus dan membuat follower Anda merasa kesal. Mereka mungkin curiga akun Anda adalah robot.

Akhirnya, follower asli yang benar- benar tertarik untuk berinteraksi justru memutuskan untuk berhenti mengikuti Anda. Wahh… rugi kan?

3. Reputasi Anda Akan Tercoreng

Follower palsu bisa dilacak dengan mudah sebenarnya. Nah, ini yang akan mencoreng reputasi dan nama Anda.

Apalagi jika Anda adalah seorang influencer yang sangat mementingkan kualitas follower. Tentu akan sangat berpengaruh pada calon klien Anda saat mereka mengetahui bahwa ratusan ribu pengikut Anda adalah akun zombie. Apalagi jika informasi ini viral di beberapa akun. Sangat memalukan, bukan?

Keren memang mempunyai jutaan pengikut atau fans. Namun ini hanya terjadi saat pengikut itu asli, bukan angka tipu- tipu.

4. Anda Akan Ketahuan

Ini masih terkait dengan no. 3 ya. Seperti yang Panda ungkapkan tadi, follower palsu Anda dapat dilacak dengan mudah.

Tinggal ketik Google, Anda akan bisa menemukan beberapa software yang dapat Anda gunakan untuk mengidentifikasi siapa saja follower palsu di sebuah akun. Dengan tool ini Anda juga bisa menganalisa berapa persentase follower Anda yang fake dan berapa yang asli. Malu kan kalau 90% follower Anda adalah fake??

Berpikirlah lagi sebelum mempertimbangkan membeli follower palsu.

Kesimpulan

Baik Twitter, Instagram atau Facebook, ketiganya sama- sama melarang penggunaan follower palsu. Pengguna pun sebenarnya banyak yang mulai menyadari adanya akun- akun yang followernya banyak karena hasil membeli. Jadi, jumlah follower banyak bukan jaminan kualitas sebuah akun.

Dari sisi platform media sosial, mereka selalu berupaya untuk mengawasi akun- akun yang mempunyai aktivitas mencurigakan. Saat sebuah akun tiba- tiba mengikuti akun lain secara agresif, mereka akan melakukan antisipasi dengan membekukan sementara akun tersebut.

Tidak jarang juga, Facebook, Instagram, dan Twitter melakukan bersih- bersih terhadap akun yang dianggap zombie dan terlibat dalam praktek follower palsu.

Jika optimasi media sosial penting untuk Anda, cobalah untuk meningkatkan jumlah follower Anda dengan cara organik. Buat strategi konten yang bisa meningkatkan engagement dan menarik follower baru. Cobalah membuat kontes atau kuis giveaway untuk menarik perhatian audiens tertarget Anda. Atau bahkan, beriklan untuk mendapatkan fans yang lebih tertarget lagi.

Khusus untuk Instagram, jangan lupa untuk mengubah akun Anda menjadi Instagram bisnis untuk mendapatkan manfaat yang lebih optimal.

10+ Tool Paling Powerful untuk Riset Hashtag di Instagram & Twitter

10+ Tool Paling Powerful untuk Riset Hashtag di Instagram & Twitter

Sudah sering ‘bermain’ dengan hashtag untuk brand Anda di Instagram dan Twitter? Sejauh mana Anda mempertimbangkan penggunaan hashtag tersebut sebelum benar- benar mengoptimalkannya? Apakah Anda meluangkan waktu untuk riset secara khusus atau melakukannya berdasar insting Anda?

Well, idealnya, untuk menghasilkan hashtag yang powerful, kita memang perlu melakukan beberapa riset. Jika sebelumnya Panda berbicara tentang riset hashtag Instagram dengan cara yang sederhana, di artikel ini kita akan menggunakan tool pihak ketiga.

10 Tool untuk Membantu Riset Hashtag Anda

Untuk membantu Anda riset hashtag di Instagram, Anda bisa mengandalkan beberapa tool keren dari pihak ketiga berikut ini :

1. Hashtagify

Hashtagify meng-klaim bahwa platformnya adalah tool riset terbaik untuk Twitter. Dengan tool ini, user dapat menemukan hashtag yang sedang trending, dan tag yang paling relevant untuk target audiens sebuah brand.

Hashtagify

Beberapa fitur yang menjadi favorit dari tool ini adalah memberikan Anda informasi top ten hashtag yang terkait dengan brand Anda atau event terkini. Hashtagify juga mempunyai Hashtags Lab yang terupdate setiap hari dengan trend terkini, serta bisa memonitor trending topik yang sesuai dengan akun media social.

Selain menjadi spesialis hashtag untuk Twitter, Hashtagify juga telah merilis fitur tracking untuk Instagram. Dengan fitur ini, user dapat mencari jejak percakapan yang terjadi berdasarkan hashtag, sekaligus mencari tahu jumlah engagement atau interaksi dari percakapan tersebut untuk mengetahui potensi tag-nya dengan lebih mendalam.

2. HootSuite

HootSuite popular sebagai platform multi-purpose di bidang social media. Dengan tool ini, Anda dapat memonitor dan menjadwalkan konten akun media sosial Anda. Saat Anda membutuhkan tool yang membantu Anda untuk tentang hashtag, maka Anda bisa mendapatkannya dari report detail yang mereka sajikan. Dari report tersebut, Anda bisa mengalisa bagaimana performa hashtag akun dan bagaimana dampaknya untuk konten Anda.

HootSuite

Yang menarik dari Hootsuite, Anda bisa membuat custom report untuk membantu Anda dalam hal evaluasi dan analisa akun media sosial. Untuk Twitter, Anda bisa meng-generate report dengan menambahkan modul kata kunci yang dapat men- tracking hashtag dan mention spesifik dalam kurun waktu tertentu.

Dari segi tampilan, Anda bisa membuat stream ganda untuk memonitor bagaimana performa hashtag yang Anda gunakan dan bagaimana interaksi dalam konten tersebut.

3. TINT

Salah satu tool pihak ketiga yang cukup powerful untuk membantu Anda dengan hashtag adalah TINT. Dengan tool ini, Anda bisa meng- generate konten dan memungkinkan Anda untuk memoderasi konten tersebut dan menampilkannya di situs yang Anda sukai. Konten ini membantu meningkatkan interaksi, konversi, dan juga membangun komunitas.

TINT untuk Riset Hashtag Instagram

Anda juga dapat menggunakan tampilan TINT untuk menjalankan campaign social Anda di website dan membuatnya menjadi jauh lebih viral.

Selain itu, TINT juga menyediakan tool bernama Free Instagram Analytic by TINT. Tool ini membantu Anda untuk menemukan influencer dan konten popular berdasar hashtag secara cepat dan mudah.

4. Talkwalker

Dengan tool yang satu ini, Anda bisa men- tracking hashtag dan mention yang digunakan sebuah brand di media social. Tool yang satu ini bahkan melangkah lebih jauh dengan men- tracking kata kunci popular di media social, sehingga Anda bisa membuat notifikasi (peringatan/ alert) harian atau mingguan untuk mengikuti kata kunci dalam sebuah berita, blog atau media online lainnya.

Talkwalker

Selain itu, Talkwalker juga membantu Anda mengikuti tag Anda dari media sosial dan media lainnya di internet. Dengan mengoptimalkan tool ini, Anda bisa mengukur potensial marketing dan dampak yang terjadi dengan tag yang telah Anda buat.

5. RiteTag

Kadang, meskipun kita sudah melakukan riset mendalam secara manual, kita masih bingung menentukan mana hashtag yang seharusnya kita gunakan. Dari hasil riset, kita sering dibingungkan menentukan mana frase yang lebih tepat, apakah cukup satu suku kata tag atau menggabungkan beberapa kata. Jika hal ini sering Anda alami, maka RiteTag adalah jawaban untuk kegalauan Anda.

RiteTag

RiteTag bisa mempunyai fitur yang membantu Anda memilih tag yang tepat, termasuk memberikan alert terkait tag yang sedang trending. Anda juga bisa subscribe pada topik tertentu agar tetap up to date dengan trend terkini berhubungan dengan topik tersebut.

Salah satu fitur menarik yang mereka tawarkan adalah fitur instant feedback pada hashtag. Anda hanya perlu memasukkan dua jenis tag yang mirip atau saling terkait, lalu Anda bisa membandingkan kekuatan dua tag tersebut melalui sebuah indikator.

Jadi, saat Anda bingung menentukan mana yang terbaik diantara dua hashtag, tool ini akan membantu Anda menghemat energi dan waktu.

6. TweetChat

Jika Anda ingin mengikuti hashtag tertentu dan melihat real time percakapan yang terjadi dalam tag tersebut, TweetChat adalah tool yang tepat untuk Anda. Cara menggunakan tool ini sangat mudah, Anda bisa langsung mencari sebuah tag, lalu akan muncul konten dengan tag yang Anda cari dalam bentuk Twitter stream. Selanjutnya, Anda bisa berinteraksi dengan user yang muncul seperti di Twitter, atau bisa langsung membuat tweet Anda sendiri.

TweetChat

Tampilan stream akan secara konsisten terupdate dengan sendirinya dan bekerja secara real-time. Anda juga berada di beberapa ‘room’ dalam satu waktu dan memonitor tampilan stream yang muncul secara bersamaan dalam satu kali klik. Untuk Anda yang ingin optimal dalam Twitter marketing, tool ini benar- benar tidak boleh dilewatkan.

7. Keyhole

Keyhole adalah tool untuk men- tracking hashtag yang bekerja secara real time, dan dapat digunakan untuk Instagram, Twitter, dan Facebook. Mereka dikenal punya Analisa yang sangat bagus, baik untuk hashtag, atau mention sebuah brand. Informasi yang dihasilkan antara lain berapa banyak postingan dari hashtag tersebut yang muncul, berapa jumlah reach, impresi dan jumlah orang yang berinteraksi dengan tag tersebut. Terdengar seperti paket lengkap, kan?

Selain menampilkan analisis detail tentang performa sebuah tag, Keyhole juga bisa menampilkan stream postingan yang berisi interaksi hashtag tersebut, siapa saja yang membagikannya, dan men- tracking otomatis sentiment positif dan negatif.

Keyhole

Fitur yang tidak kalah menarik, Anda bisa mendapatkan tips relevan untuk bisa meningkatkan performa tag dan konten Anda, termasuk tag terkait, kata kunci dan top domain yang menggunakan tag tersebut.

8. Twubs

Twubs sangat mudah digunakan saat Anda inging mengikuti hashtag tertentu dan mencari tahu percakapan baru yang sedang terjadi. Tool ini cocok untuk Anda yang ingin membuat custom hashtag untuk brand. Anda dapat mendaftarkan hashtag Anda, lalu mengamati dari waktu ke waktu bagaimana performa tag tersebut. Sama seperti tool lainnya di atas, twubs juga menawarkan data analisis terkait tag yang Anda ciptakan.

Twubs

9. Mention

Mention mempunyai acara kerja yang mirip dengan Google Alerts. Tool ini akan men-tracking mention dari sebuah brand dan hashtag terkait di #socialmedia. Mention juga membantu Anda untuk menemukan apa yang Anda cari tersebut dalam lebih dari 40 bahasa berbeda.

Dengan begitu, Anda tidak luput dari satu mention pun. Mention bekerja realtime dan bisa mengajak Anda untuk langsung bergabung dalam percakapan saat itu juga.

Mention untuk riset hashtag Instagram

Dengan fitur keywod trackingnya, Anda bisa mem- filter konten tidak relevant atau menuju ke percakapan dan konten yang paling ingin Anda lihat. Anda juga bisa mendapatkan alert terkait hashtag tertentu sehingga akan semakin mudah bagi Anda saat kepo dengan tag tersebut.

Mention dikenal dengan pengaturan keyword mereka yang sangat menarik. Anda bisa melacak beberapa keyword atau tag sekaligus. Dengan satu atau dua keyword kombinasi, atau mengecualikan keyword tertentu, maka Anda bisa mendapatkan hasil riset yang lebih akurat.

10. Hashtracking

Jika Anda mencari tool yang mengkombinasikan fitur social media management dan tracking hashtag, maka Hashtracking adalah salah satu pilihan tool yang menarik. Bahkan beberapa marketer menyebut kalau tool ini memberi lebih dari yang diharapkan saat berhubungan dengan hashtag.

 Hashtracking untuk riset hashtag

Selain dapat melakukan tracking tag secara intensif, tool ini juga membantu penggunanya untuk dapat menampilkan nama berbeda dari tag tersebut agar pencarian semakin mudah. Anda dapat melacak beberapa kata kunci dan membuat mereka berkompetisi. Hashtracking kemudian akan memberikan Anda analisa performa tag yang bekerja lebih optimal.

Mengapa Riset Hashtag itu Perlu?

Alasannya sangat simple : hashtag di Instagram dan Twitter itu sama krusialnya dengan keyword untuk mesin pencari. Jika Anda ingin konten Anda ditemukan dan promo Anda mendapatkan hasil optimal, maka mainkanlah hashtag dengan cara yang tepat. Rasanya akan percuma campaign social media Anda jika Anda mengabaikan penggunaan tag ini dengan mudahnya. Jadi, mulai lah pencarian tag Anda sekarang juga!

10 Fakta Menarik Tentang Media Sosial untuk Bisnis

10 Fakta Menarik Tentang Media Sosial untuk Bisnis

Ada banyak perubahan menarik di dunia bisnis dalam beberapa tahun terakhir. Jika dulu bisnis dilakukan secara konvensional dengan banyak strategi offline yang sangat menguras budget, tenaga, waktu dan pikiran beberapa kali lipat. Di era digital, bisnis tidak hanya terpaku dengan cara- cara konvensional.

Dengan cara modern, pebisnis dapat melakukan penghematan dari segi budget, tenaga, waktu, dan pikiran sekaligus. Salah satu hal krusial yang mereka lakukan adalah melakukan campaign secara digital di media sosial. Bukan hanya sekedar ‘hadir’, tapi bisnis Anda dapat benar- benar hidup dan berkembang seiring dengan optimasi media sosial yang dilakukan.

Fakta untuk Mengoptimalkan Media Sosial untuk Pertumbuhan Bisnis Anda

Ada beragam goal yang dapat di-setting oleh pebisnis dengan media sosial. Beberapa diantaranya adalah brand awareness, media komunikasi, bahkan hingga softselling dan hard selling. Jika kita menilik ke belakang, memang sulit dipercaya bahwa era media sosial telah berkembang sedemikianpesatnya. Sekarang tinggal bagaimana kita memanfaatnya dengan sebaik- baiknya.

Untuk melihat lebih jauh ke dalam, mari sejenak kita menyimak beberapa fakta terkait media sosial secara keseluruhan. Dengan fakta menarik ini, ada insight baru yang bisa Anda peroleh untuk diterapkan ke dalam bisnis Anda

1. Size Audience yang Dapat Anda Jangkau

  • Populasi dunia sekarang berjumlah sekitar 7.6 miliar dimana pengguna internet berkisar 51% dari keseluruhan populasi global
  • Dengan beragam jenis audiens yang menunggu untuk dijangkau, 91% dari semua bisnis ritel atau brand setidaknya mempunyai dua atau lebih akun media sosial
  • 38% dari semua bisnis di media sosial rata- rata menghabiskan 20% atau lebih dari total anggaran iklan mereka pada tahun 2015, dan demikian jaringan media sosial telah menghasilkan banyak pendapatan melalui iklan berbayar senilai $8.3 miliar pada tahun 2015. Angka ini kemudian meningkat lebih dari empat kali lipat pada tahun 2016 yang menyentuh hampir $40 miliar.

2. Jika Bicara Soal Angka, Facebook Selalu Menjadi Media Sosial Raksasa

  • Setiap harinya ada lebih dari 500.000 user aktif yang hadir di Facebook. Lebih dari 76% dari pengguna Facebook menggunakan akun mereka untuk masuk ke situs web dengan mode login via Facebook setiap harinya
  • Facebook menarik pengguna yang lebih dewasa karena pengguna internet di kalangan usia muda (usia 15-25 tahun) menghabiskan lebih banyak waktu di Instagram, Snapchat, dan Twitter. Pengguna Facebook relatif lebih matang dan lebih makmur dari segi karakter dan penghasilan.
  • Posting di Facebook mempunyai kinerja terbaik di waktu- waktu tertentu dalam sehari. Dalam hal ini, setiap kota atau negara bisa mempunyai pola yang berbeda. Biasanya ini tergantung pada jenis audience sesuai target interest bisnis Anda.

3. Twitter Bisa Melakukan Lebih dari yang Anda Harapkan

  • 92% dari semua interaksi yang dilakukan pengguna Twitter berasal dari klik tautan yang berarti setiap profil dan tautan yang ditandai di Twitter mempunyai potensi klik baik terhadap user lain
  • Di waktu yang sama, 78% pengguna Twitter berharap agar sebuah brand dapat menyelesaikan komplain pelanggan dalam waktu kurang dari satu jam
  • Fakta yang mengejutkan, tweet dengan hashtag ternyata tidak lebih baik daripada tweet tanpa hastag

4. Daya Tarik Instagram

  • Instagram telah menjadi salah satu media brand yang paling aktif dan dianggap paling menarik satu ini. Faktanya, sebesar 48,8% ‘pemain besar’ turut menjadi Instagram sebagai arena bermain mereka.
  • 75% dari semua pengguna menindaklanjuti tautan yang mereka temukan dan mengunjungi situs web dari iklan yang mereka lihat
  • Konten dengan hashtag di Instagram mempunyai kinerja 12,6% lebih baik dalam hal keterlibatan (engagement). Konten menjadi lebih efektif lagi saat ditandai dengan pengguna sebesar 56% dan menjadi 79% saat ditandai dengan lokasi.

5. Snapchat Tidak Bisa Dikecilkan

  • Rentang perhatian orang dewasa rata- rata saat ini diukur menjadi sekitar 8 detik. Ini lah salah satu alasan mengapa di beberapa negara Snapchat menjadi media pemasaran yang sempurna
  • Studi kecil yang melibatkan penonton dari usia 15-56 mengungkap bahwa iklan Snapchat menarik perhatian penonton dua kali lebih banyak dibandingkan Facebook dan 1,5 kali lebih baik dibandingkan Instagram ads.
  • Iklan berbayar yang ditawarkan Snapchat memungkinkan bisnis untuk menjalankan iklan di sela- sela story yang secara efektif memungkinkan pengguna untuk merancan strategi media sosial yang lebih out of the box. Strategi ini lah yang akhirnya diadopsi Instagram dalam format Stories ads dan kini menjadi semakin populer.

6. The Power of Visual Content dari YouTube

  • YouTube melaporkan 40 miliar penayangan konten bermerek dalam kurun waktu 12 bulan pada tahun 2015 yang dilihat oleh 1,5 miliar pengguna aktif per bulan
  • Separuh dari penayangan itu dihasilkan dari perangkat seluler. Semua ini dihasilkan sleama rata- rata sesi penayangan 40 menit

7. Konten Visual Selalu Menyajikan Hasil yang Lebih Baik

  • Lebih dari 90% audience lebih tertarik menikmati konten yang disajikan menarik secara visual, seperti dengan kombinasi gambar dan video
  • Study yang dilakukan oleh Venngage.com menyebutkan bahwa lebih dari 300 online marketers menghabiskan waktu kurang dari 5 jam seminggu untuk membuat konten visual. 41.5% dari total marketer menyebut bahwa konten infografis dan ilustrasi visual memberikan hasil terbaik untuk campaign mereka.

8. Konten Berkualitas Tak Akan Membuat Anda Kecewa

  • WordPress menganalisa 91.8 juta posting blog yang diterbitkan setiap bulan. Di saat yang sama, tiga strategi pemasaran teratas untuk semua jenis konten mencakup konten media sosial di 83%, blog di 80% dan email newsletter sebanyak 77%.
  • Penelitian yang dilakukan oleh Lembaga pemasaran konten juga mengungkap bahwa 89% dari semua B2B marketers menggunakan strategi pemasaran konten yang menunjukkan bahwa semua marketer dengan kinerja terbaik dapat diukur dari kualitas konten yang mereka sajikan

9. Tentang SEO (dan bukan hanya Google)

  • Mengoptimalkan situs web Anda di pencarian akan membuat website Anda dijangkau audience yang lebih luas. Selain dengan SEO, Anda juga bisa mencoba Google Adwords yang telah menjadi tool bisnis untuk mengoptimalkan campaign sebuah website di Google
  • Saat layanan terkait dengan mesin pencari sudah berkinerja baik, pebisnis juga perlu memperlakukan semua platform sosial sebagai mesin pencari juga. Konten Anda harus menonjol dan brand Anda terlihat stand out di semua platform sosial. Dengan demikian, pebisnis dapat mengkombinasikan mesin pencari dan media sosial untuk pertumbuhan bisnis mereka.

10. Menjangkau Pelanggan untuk Membantu Mereka

  • Menjangkau pelanggan adalah salah satu goal utama di media sosial. Dalam menjangkau mereka, jangan lupakan pentingnya menjadi platform termudah untuk pelanggan. Ini termasuk untuk mereka bertanya atau menggali informasi terkait bisnis Anda, dan bahkan menyampaikan komplain pelanggan.
  • Sebuah brand yang mengoptimalkan platform sosial mereka untuk membangun komunikasi dan membantu pelanggan akan melihat pelanggan mereka 20% – 40% berbelanja lebih banyak sebagai tanda kepercayaan mereka terhadap dukungan pelanggan dan keterlibatan perusahaan.

Jika Anda menganalisa 10 fakta tersebut, Anda dapat merancang kampanye yang lebih baik untuk strategi media sosial Anda untuk pertumbuhan bisnis. Jangan berhenti di #10 di atas, gali lah lebih banyak ide dan strategi untuk mengoptimalkan campaign digital Anda di media sosial.

5 Media Sosial terbaik untuk Promosi Bisnis dan Jualan Online

5 Media Sosial terbaik untuk Promosi Bisnis dan Jualan Online

Media sosial itu bukan untuk berjualan! Well, kalimat ini tidak salah. Memang kenyataannya, media sosial ini diciptakan sebagai platform untuk bersosialisasi. Namun uniknya, tidak sedikit pebisnis online yang justru sukses dengan menggunakan media sosial ini untuk berjualan dan promosi bisnis, bahkan secara hardselling. Apakah Anda salah satunya?

Ada banyak media sosial yang bertebaran di internet. Mulai dari yang populer, hingga yang kurang populer. Dari sekian banyak media sosial, mana kah yang kira- kira efektif untuk promosi bisnis dan jualan online? Berikut ulasannya…

1. Jualan Online di Facebook

Facebook adalah platform pertama dimana pelaku bisnis online mulai mempromosikan produk jualannya. Untuk berjualan, pebisnis online bisa menggunakan beberapa cara, yaitu melalui profil pribadi mereka, membuat halaman fan agar terlihat professional, atau membangun grup.

Setelah itu, Anda pebisnis online mulai dapat membuat konten promosinya dan melakukan posting secara konsisten untuk terhubung dengan pengikut mereka atau pengguna baru. Untuk menjangkau lebih banyak audience, pebisnsi online juga dapat memanfaatkan fitur iklan berbayar Facebook Ads.

 

2. Jualan Online di Instagram

Meskipun pada dasarnya Instagram adalah platform untuk mengabadikan moment berupa foto, namun banyak orang justru menggunakan platform yang satu ini untuk berjualan. Dengan tampilan feed yang rapi dan manis, kombinasi gambar dan video singkat terbukti berhasil menarik perhatian pengguna Instagram terkonversi menjadi pembeli. Sama seperti Facebook, pengguna dapat mengoptimalkan penggunaan Instagram untuk berjualan dengan memanfaatkan fitur iklan berbayar Instagram Ads.

 

3. Jualan Online di Twitter

Twitter duduk di posisi ke #3 sebagai media sosial yang cukup efektif untuk ber- jualan online. Walaupun penggunanya tidak sebanyak Facebook dan Instagram, pengguna Twitter relatif orang- orang yang loyal.

Salah satu kelemahan #Twitter dibandingkan dua pesaingnya di atas adalah keterbatasan pengguna untuk berkreasi dengan media pemasaran. Namun jika Anda mempunyai basis follower loyal dan tertarget, maka pemasaran pun akan terasa lebih efektif.

 

4. Mempromosikan Produk lewat YouTube

Konten video selalu menggoda. Itu lah salah satu alasan mengapa YouTube tetap menjadi media yang sangat ampuh untuk promosi dan jualan online. Perlu dicatata juga bahwa ada pergeseran minat pengguna internet saat ini. Yang dulu hanya suka membaca blog, kini rata- rata pengguna internet lebih suka menikmati konten yang interaktif seperti video.

 

5. Jualan Online di Pinterest

Mirip dengan Instagram, Pinterest pada dasarnya diciptakan sebagai platform untuk menyimpan foto atau gambar favorit. Pinterset ini sendiri digunakan penggunanya untuk mengirimkan foto- foto dari berbagai sumber, entah itu milik pengguna yang mengunggahnya atau dari website lain.

Pinterest juga bisa menampilkan produk dengan rapi seperti etalase jika pengguna menggunakan foto- foto terbaiknya untuk dipasarkan. Tidak sedikit pengguna Pinterest yang mengoptimalkan konversi penjualan mereka dengan mendesain foto produk sedemikian rupa agar terlihat manis dan menarik.

 

Dari kelima platform sosial media ini, mana yang paling sering Anda optimalkan untuk promosi bisnis dan jualan online?

Cara Posting Otomatis Artikel Blog ke Facebook dan 6 Media Sosial Lainnya

Cara Posting Otomatis Artikel Blog ke Facebook dan 6 Media Sosial Lainnya

Sebagai salah satu source trafik, Facebook dan Twitter memang harus diakui bisa menjadi penyumbang visitor yang lumayan saat kita mempunyai fanbase besar dengan interaksi yang aktif. Semakin tinggi interaksi fanbase Anda, maka potensi bertambahnya page view di website Anda pun akan menjadi semain besar.

Untuk meningkatkan page view blog dari media sosial yang satu ini, cara yang sering kita gunakan adalah dengan membagikan konten yang kita buat di blog ke akun sosial media yang kita miliki. Tidak ada trik khusus sebenarnya, karena kita bisa membagikannya dengan mudah dengan cara meng- copy link artikel ini ke status media sosial kita.

Namun, tidak jarang, posting secara manual bisa menjadi pekerja tambahan yang kerap terlupakan. Padahal sebagai blogger, pasti kita ingin bekerja efektif untuk mendapatkan visitor blog sebanyak- banyaknya. Terus gimana dong solusinya?

Posting Otomatis Konten Blog ke Facebook dengan Dlvr.it

Kalau mau pakai cara manual sih tidak ada salahnya. Hanya saja, kadang kita melewatkan hal ini karena harus pindah- pindah platform atau merasa hal ini lumayan ribet. Solusinya, Anda bisa saja menggunakan tool dari pihak ketiga untuk membagikan konten blog Anda secara otomatis ke laman media sosial Anda.

Salah satu tool ciamik dari pihak ketiga yang bisa Anda gunakan adalah dlvr.it.

Dlvr.it meng-klaim diri mereka sebagai tool managemen media sosial otomatis nomer satu dunia. Selain mem- posting artikel blog otomatis ke Facebook, dlvr.it juga bisa Anda gunakan untuk memposting konten artikel ke 6 platform lainnya, yaitu ke Linkedin, GooglePlus, Twitter, Pinterest, Tumblr, dan Instagram. Mantap, kan?

Dlvr.it juga sangat populer di kalangan marketer dan brand besar. Sebagai buktinya, nama- nama besar yang juga pernah menggunakan tool ini antara lain adalah Reuters, Century21, ESPN, BuzzFeed, CBS, dan The Guardian.

Tutorial Posting Otomatis Artikel Blog ke Facebook

Sudah punya gambaran tentang cara kerja tool ini, kan? Jika belum, Anda bisa mempelajarinya secara langsung dengan mengikuti tutorial berikut ini :

Mendaftar di Dlvr.it
1. Kunjungi https://dlvr.it/, lalu pilih ‘Sign Up for Free’ untuk mendaftarkan diri Anda terlebih dulu
2. Ikuti step by step pendaftaran seperti pada umumnya. Disini Anda akan mendaftar dengan tiga opsi, yaitu mendaftar via Facebook, Twitter, atau via Email.
3. Klik verifikasi link yang terkirim ke email Anda untuk melengkapi langkah pendaftaran.

Melakukan Pengaturan Dasar
4. Masuk ke Account Setting, dan lakukan setting sesuai kebutuhan Anda, misalnya mengatur login dengan akun media sosial Anda (Twitter/ Facebook), mengatur zona waktu, dan preferensi email.

5. Anda juga mempunyai opsi untuk upgrade plan Anda, di menu sebelah kanan (Your Plan/ Try Pro for Free).

Menambahkan Akun Media Sosial Anda
6. Untuk menambahkan Facebook dan akun media sosial yang lain untuk mulai posting artikel otomatis, pilih menu ‘Social’, lalu klik ‘Add Social’.
7. PIlih jenis media sosial yang ingin Anda tambahkan. Di contoh ini Saya akan menggunakan Facebook.
8. Anda akan dialihkan ke halaman persetujuan/ permission akun dlvr.it Anda dengan Facebook, click ‘Continue’, dan pilih fanpage yang ingin Anda hubungkan, lalu klik ‘Connect’.
Permission Facebook untuk dlvr.it
9. Setelah terhubung, fanpage Anda akan masuk ke menu ‘Social Anda’. Anda bisa menambahkan akun media sosial lain dengan cara yang sama.
Menambahkan akun media sosial di dlvr.it

Menambahkan URL Feed Anda dan Menghubungkan dengan Akun Media Sosial Anda
10. Masuk ke menu feed, tambahkan feed dari website Anda
Tambahkan feed ke dlvr.it
11. Setelah feed berhasil ditambahkan, pilih ‘Share immediately’ di New Items, dan pilih ‘Post when new item is published’, lalu klik ‘Connect Socials’.
Hubungkan feed dengan media sosial
12. Setelah akun media sosial Anda muncul, klik ‘Start Posting’.
13. Selesai, akun media sosial Anda telah resmi terhubung, dan kini Anda sudah bisa mulai posting otomatis artikel blog Anda ke media sosial.

Untuk memastikan semua berjalan dengan semestinya, Anda dapat mengetesnya secara langsung dengan membuat artikel baru. Disini harusnya artikel Anda akan terposting secara otomatis di akun media sosial Anda.

Fitur Menarik Lainnya dari Dlvr.it

Selain memberikan layanan posting otomatis artikel blog ke Facebook dan akun media sosial lainnya, situs ini juga mempunyai beberapa fitur menarik lainnya untuk publisher, seperti mendaur ulang postingan akun Media Sosial Anda, postingan terjadwal massal untuk media sosial, postingan terjadwal untuk #WordPress ke social media, content search & import, dan category manager.

Apakah tool ini gratis? Yes, gratis! Tapi yang Namanya gratis pasti ada dong batasannya. Untuk versi gratisnya, Anda bisa menggunakan layanan standar dengan penggunaan akun media sosial maksimal tiga buah.

Lihat Gambar :
Harga upgrade plan di dlvr.it

Namun jika Anda merasa sangat kurang, sangat direkomendasikan untuk upgrade ke versi Pro atau Plus dengan biaya mulai dari $8.29 – $24.88 setiap bulannya. Jika masih ragu, bisa juga untuk mencoba free trial untuk versi Pro atau Plus. Jika Anda merasa tool ini benar- benar menjawab kebutuhan Anda dan menghemat waktu serta energi, maka tidak ada salahnya merogoh kocek untuk membayar versi Pro/ Plus dari tool ini.