35 Plugin WordPress yang Memperlambat Website & Cara Mengatasinya

35 Plugin WordPress yang Memperlambat Website & Cara Mengatasinya

Untuk seorang digital marketer atau blogger, penting untuk mempunyai website dengan performa handal dan bisa diandalkan. Ada banyak parameter yang menjadikan website itu bisa diandalkan. Selain dari sisi navigasi dan fitur, kecepatan loading web adalah salah satu hal vital yang tidak boleh diabaikan.

Untuk meningkatkan kecepatan loading web, salah satu upaya yang bisa kita lakukan adalah dengan menemukan hal- hal yang memperlambat website kita dan memperbaikinya segera. Misalnya dengan melakukan pengecekan di GTmetrix, kita akan mengetahui apa saja hal- hal yang membuat website kita melambat.

Dalam proses checking tersebut, GTmetrix juga biasanya akan memberi kita rekomendasi apa yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

Plugin Membuat Website Lambat?

Bicara soal website lambat, beberapa dari kita mungkin dulu menggunakan P3 Profiler untuk memindai plugin yang lambat. Sayangnya, tool ini sudah lama sekali tidak diperbaharui dan banyak pengguna mengeluhkan bahwa tool ini tidak lagi bekerja sepenuhnya.

Padahal dengan tool ini, kita dapat dengan mudah menemukan plugin dengan kinerja lambat di GTmetrix, plugin ringan alternatif, serta menonaktifkan pengaturan plugin yang tidak digunakan.

Faktanya, ada pengaturan plugin tertentu yang ternyata bisa menyebabkan CPU tinggi dan loading web melambat. Sering juga tanpa kita sadari, kita menginstall plugin yang secara fungsional tidak begitu kita butuhkan. Ada juga plugin yang ternyata mempunyai fungsi mirip, namun kita install secara bersamaan. Familiar dengan pengalaman ini?

Daftar Plugin yang Memperlambat Website

Mungkin kita tidak lagi menggunakan P3 Profiler. Namun jangan khawatir, Ivica dari WordPress Speed Up Facebook Group beberapa waktu yang lalu mempublikasikan deretan plugin yang seringkali cenderung membuat loading website kita menjadi lebih lambat.

Berikut ini adalah daftarnya :

  1. AdSense Click Fraud Monitoring
  2. Better WordPress Google XML Sitemaps
  3. Broken link checker
  4. Constant Contact for WordPress
  5. Contact Form 7
  6. Contextual Related Posts
  7. Digi Auto Links
  8. Disqus Comment System
  9. Divi builder
  10. Essential Grid
  11. Fuzzy SEO Booster
  12. Google XML Sitemaps
  13. Jetpack
  14. NextGEN Gallery
  15. NewStatPress
  16. Reveal IDs
  17. Revolution Slider
  18. S2 member
  19. SEO Auto Links & Related Posts
  20. Similar Posts
  21. Slimstat Analytics
  22. SumoMe
  23. VaultPress
  24. Visual Composer
  25. WooCommerce
  26. WordPress Facebook
  27. WordPress Related Posts
  28. WordPress Popular Posts
  29. WP Statistics
  30. WP-PostViews
  31. WP Power Stats
  32. wpCloaker
  33. WPML
  34. Yet Another Related Post Plugin
  35. Yuzo Related Posts

Cara Menemukan Plugin ‘Lambat’

Karena P3 Profiler tidak bisa kita andalkan lagi, maka solusi alternative untuk menemukan plugin yang membut loading website kita lambat adalah dengan melakukan pengecekan di GTmetrix dan menganlisa hasil laporan website Anda.

Di menu ‘Waterfall’, Anda dapat memng- klik ‘expand’, dan nama plugin yang sama muncul beberapa kali dalam laporan Anda, ini berarti plugin tersebut cukup berkontribusi dalam membuat website Anda melambat.  Sebagai tandanya, Anda akan menemukan ‘…/plugin/…’ di alamat URL item tersebut.

Saat menemukan deretan plugin yang memperlambat website Anda, ada beberapa hal yang mungkin perlu Anda lakukan :

  • Menghapus plugin tersebut
  • Mengganti plugin dengan plugin alternatif yang punya fungsi sama
  • Melakukan optimasi terhadap plugin tersebut

Cara Mengatasi Plugin Lambat

Sebenarnya Panda Gila sudah menuliskan beberapa opsi yang perlu dilakukan untuk mengatasi plugin lambat tersebut. Namun untuk detailnya akan kita bahas di section ini yaa…

Gunakan Plugin yang Ringan

Karena plugin yang Anda berkontribusi membuat website Anda lambat karena cenderung ‘berat’, maka solusinya adalah menggantinya dengan plugin yang lebih ringan. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi plugin yang ringan :

Social Sharing

Alternatif : WP Rocket’s test showed Social Media Feather, Monarch, Simple Shared Buttons Adder, MashShare

Backup

Alternatif : UpdraftPlus

Sliders

Alternatif : Soliloquy, LayerSlider, Meteor Sliders.

Komentar

Alternatif : Disqus Conditional Load

Portofolio

Alternatif : Envira Gallery, FooGallery, The Grid

Analytics

Alternatif : Google Analytics and Search Console

Matikan Fitur yang Tidak Dibutuhkan

Telusur setiap plugin yang Anda gunakan dan cek apakah Anda sudah menonaktifkan fitur yang sebenarnya tidak Anda gunakan di plugin tersebut. Misalnya saja Anda menon-aktifkan fitur yagn tidak Anda butuhkan di Yoast SEO melalui menu Pengaturan >> Umum >> Fitur Saya. Melakukan pengaturan ini dapat membantu menurunkan penggunaan CPU Anda.

Menonaktifkan pengaturan tidak perlu di Yoast SEO

Hindari 2 Plugin dengan Fungsi yang Sama

Misalnya saja Anda sudah menggunakan Yoast yang bisa membuat sitemap untuk situs web Anda, maka Anda tidak membutuhkan lagi plugin Google XML. Contoh lain, jika provider hosting Anda melakukan backup untuk Anda, Anda tidak membutuhkan lagi plugin untuk melakukan hal ini.

Jika Anda sudah menggunakan Google Analytic, Anda tidak benar- benar membutuhkan plugin statistik yang dapat memperlambat loading web Anda. Dan dibandingkan menggunakan Jetpack untuk menggunakan 1 atau 2 fitur, Anda dapat menginstall plugin ringan untuk melakukan hal yang sama, tapi tidak memiliki terlalu banyak fitur/ pengaturan yang dapat memperlambat situs web Anda.

Kesimpulannya, gunakanlah plugin seefektif mungkin sesuai dengan kebutuhan Anda.

Nonaktifkan Pengaturan Tidak Perlu di WordPress

Menggunakan WP-Disable dapat membantu Anda menon-aktifkan pengaturan tidak diperlukan di WordPress untuk mengurangi penggunaan CPU dan hal lain yang memperlambat situs web Anda. Hanya dalam beberapa klik, Anda dapat membuka pengaturan dan menon-aktifkan semua fitur yang tidak Anda gunakan.

Tips Menggunakan WP-Disable :

  • Nonaktifkan SEMUA hal yang tidak Anda gunakan
  • Jadwalkan penghapusan spam adalah fitur yang menarik untuk dicoba
  • Emoji, Google Maps, dan Gravatar membutuhkan waktu lama untuk dimuat
  • Pingback dan trackback biasanya tidak sepadan dengan sumber daya tambahan
  • Tetapkan revisi pos menjadi 3-5 saja sehingga Anda mempunyai cadangan, namun tidak terlalu banyak
  • Opsi lain- lain di tab ‘Permintaan’/ ‘Request’ dapat meningkatkan waktu loading lebih cepat

Pustaka: Online Media Master